Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rasanya Punya Adik Banyak (PART 2)

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatu...

Setelah sekian lama, akhirnya kita berjumpa lagi hehe. Apa kabarmu saat membaca tulisan ini? Semoga dalam keadaan sehat dan bahagia yaaa. AAMIIN.

Postingan ini akan membahas tentang Rasanya Punya Adik Banyak. Sebelumnya saya sudah pernah menulis tentang ini. Sekarang saya akan menulis lanjutan perasaan tentang itu ahhha.

Buat yang pernah baca tentang tulisan itu, pasti tau kalau kami 7 bersaudara. Tapi, ternyata adikku bertambah satu lagi. Jadilah kami 8 bersaudara hiks hiks haha. Adikku yang baru lahir beberapa bulan itu lagi dan lagi adalah seorang laki-laki. Banyak ya laki-laki, sedangkan saya hanya memiliki satu saudara perempuan huufttt. Disaat kakak dan 5 adik laki-laki ku sudah bisa membentuk boyband, tapi saya hanya bisa membuat grup duo hahaha apa ini.

Nah, berikut ini saya akan berbagi perasaan tentang rasanya punya adik banyak atau punya saudara banyak
  

1. Tidak Pernah Terpikirkan Akan Memiliki Banyak Bersaudara  

Yups benar sekali... saya tidak pernah menyangka akan punya adik sebanyak itu. Waktu kecil saya sempat berpikir hanya akan menjadi anak kedua dari tiga bersaudara. Karena, kehadiran anak ke empat yang lumayan jauh jaraknya dari anak ke 3. Selisih umur saya dan kakak hanya 1 tahun, sedangkan saya dan adik hanya 2 tahun. Siapa sangka 8 tahun kemudian kami kehadiran adik baru. Tapi, tidak berhenti disitu pemirsa tepatnya 6 tahun kemudian lahirlah adikku lagi. Setelah itu 2 tahun kemudian bertambah lagi. bertambah lagi 2 tahun berikutnya. Dan 2 tahun kemudian bertambah lagi dan semuanya cowok -_-

2.  Selalu Memberi Kebahagiaan

Ketika adik-adik saya yang lahir setiap 2 tahun sekali, terkadang membuat saya sedikit "tidak suka". Karena sebagai kakak, hal ini entah mengapa begitu "menyebalkan". Saya pernah berpikir akan tidak suka sama adik saya ketika dia lahir. Tapi, tetap saja saya akan selalu jatuh hati kepada bayi. Arghhhh entah mengapa aroma, ekspresi, kelucuan, dan semua yang ada pada bayi membuat saya begitu jatuh hati dan menyayangi mereka. Ingin selalu cium mereka setiap hari hahaha.

3.  Selalu menjaga Adik

Semenjak berada di kelas 3 SD, saya sudah punya adik baru. Ini berarti saya pun ikut menjaga adik saya ini. Apa lagi sebagai anak perempuan, hal ini semacam pelatihan hahaha. Pada waktu itu ketika mama dan bapak pergi bekerja. Adikku dijaga oleh adiknya mama. Nah, setelah sekitar setahun atau dua tahun (lupaaa). Bapak memutuskan untuk menjahit di rumah dan fokus menjaga adikku yang kecil itu. Dibantu oleh kami bertiga (tepatnya cuma yang 2 anak perempuan sih yang aktif, heh kakak ku main saja haha). Tahun demi tahun hingga adikku yang berikutnya lahir. Disinilah yang paling terasa bagaimana menjaga seorang anak kecil. Karena, pada waktu itu saya kelas 2 SMA. Jadi, segala sesuatunya yang berurusan dengan bayi saya lumayan bisa untuk melakukannya. 2 tahun kemudian ketika saya masih kuliah semester 1 terus semester 4. Hari-hariku dihiasi dengan jaga anak kecil. Dan saat ini, setelah wisuda saya hanya fokus jaga adik saya yang lahir 5 hari setelah wisuda saya (untung dia tidak lahir pada saat wisuda sedang berlangsung -_- ).
Salah satu hal yang membuat saya jarang nongkrong adalah karena jaga anak hahaha. Alasan yang saya selalu ucapkan adalah "sa  nda bisa, ndada yang jaga ade-adeku". Sepertinya hidupku memang untuk mengurus anak kecil-_-.


Sebenarnya masih banyak poin-poin yang saya rasakan. Tapi, ini sudah larut dan mataku sudah mulai redup. Jadi, saya ringkas saja haha
Rumah selalu rame, pernah ketika mudik saya sempat bercerita kalau saya dan kakak pulang duluan. Dan ketika rumah sepi, rasanya sangat aneh saya sampai menangis karena rindu dengan adik-adik saya yang selalu meramekan rumah. Disinilah saya belajar untuk lebih mencintai, bersabar, mengerti dan melindungi. Berusaha untuk mengimbangi antara adik yang satu dan yang lainnya. Berusaha untuk mengarahkan adikku dengan sabar. Ketika jauh dari rumah, hal yang paling saya rindukan adalah adik-adik saya :')


Ini ceritaku, mana ceritamu?

Demikianlah postingan ini. Sampai bertemu dipostingan selanjutnya...

"Seorang anak kecil akan meniru apa yang mereka lihat dan dengarkan. Bijaklah dalam berperilaku, agar baik perilakunya. Keluarkanlah kata yang baik, agar baik pula ucapannya."

6 komentar untuk "Rasanya Punya Adik Banyak (PART 2)"

  1. Banyak adik banyak keturunan banyak rizki :) hehe
    Tapi itu banyak amat ya bisa sampai 8, hee
    Ngrumat bayi kawit cilik menjadikan kamu jadi terbiasa dan dewasa untuk mengurus bayi, karna nantinya akan mengurus bayi juga jika sudah jadi ibu,

    BalasHapus
  2. bisa buat tim futsal tuh 5 cowoknya, yang perempuan chears nya wxwxwxxx

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. Bertambah lagi #TimRusuh kkk xD

    BalasHapus
  5. Yaa!! meski dibilang heboh tapi semua itu anugrah & kepercayaan yang telah diberikan tuhan oleh untuk orang tua kita..

    meski banyak diluaran sana orang ingin atau mencari suatu kepercayaan serta anugrah tapi banyak yang selalu terabaikan

    Terakhir masih mending punya adik banyak ketimbang kamu punya anak banyak..hayooo!! itu mungkin contoh untuk kamu kedepannya.��������

    BalasHapus
  6. kalau saya nggak punya adik.. hihih tapi seneng bnget sama anak kecil. anak2 kecil di gang rumah saya sering banget minta salim semisal saya abis pulang kerja... hihih

    BalasHapus